Pria di Seunudon Nekat Bakar Diri Setelah Cekcok Dengan Istri 

- Penulis

Senin, 8 September 2025 - 21:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PELITANASIONAL | LHOKSUKON – Warga Gampong Lhok Puuk, Kecamatan Seunuddon, Kabupaten Aceh Utara, digemparkan oleh aksi nekat seorang pria berinisial S (35) yang membakar dirinya sendiri, Senin (8/9/2025) sekitar pukul 15.00 WIB.

Akibat peristiwa tersebut, korban mengalami luka bakar parah mulai dari wajah hingga punggung. Saat ini ia menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Cut Meutia, Lhokseumawe.

Kapolres Aceh Utara AKBP Trie Aprianto, melalui Kapolsek Seunuddon Iptu Edy Suparman, membenarkan insiden tersebut. “Korban mengalami luka bakar cukup serius pada bagian tubuh atas dan sudah ditangani tim medis,” ujarnya, Senin malam.

Berdasarkan keterangan saksi, peristiwa bermula ketika korban terlibat pertengkaran dengan istrinya. Sebelum kejadian, korban sempat membeli satu botol pertalite seharga Rp5 ribu di sebuah kios.

Sesampainya di rumah, korban mendapati istrinya sedang bersiap pergi dengan membawa tas. Pertengkaran kembali pecah hingga korban mengancam akan mengakhiri hidup dengan membakar diri. Ancaman itu tidak digubris, sang istri justru memilih lari ke arah kebun warga.

Korban kemudian mengejar, lalu menyiram tubuhnya dengan pertalite dan menyalakan api menggunakan korek. Melihat kobaran api, sang istri bersama warga sekitar berupaya menyelamatkan korban dan segera membawanya ke fasilitas kesehatan terdekat sebelum dirujuk ke RSU Cut Meutia.

Polsek Seunuddon yang tiba di lokasi mengamankan sejumlah barang bukti berupa sisa pakaian yang terbakar, sebuah botol berisi pertalite, dan korek api. Polisi juga akan memeriksa sejumlah saksi, termasuk istri korban, untuk memastikan kronologi serta motif dari insiden tersebut.

“Kami juga akan melakukan langkah preventif melalui penyuluhan kepada masyarakat agar persoalan rumah tangga dapat diselesaikan tanpa kekerasan,” tambah Kapolsek.

Saat ini, kondisi korban masih dalam pemantauan medis. Polisi bersama perangkat gampong juga berupaya membuka ruang mediasi keluarga guna mencegah terjadinya konflik lanjutan.

Komentar ditutup.

Follow WhatsApp Channel pelitanasional.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Harga Beras Melambung Pasca Banjir di Kecamatan Tanah Luas, Warga Tercekik Harga
Listrik Aceh Masih Gelap, Janji 93% Hanya di Atas Kertas: Warga Tuding Menteri ESDM dan Dirut PLN Beri Data Palsu kepada Presiden
DISDIKBUD DAN PGRI ACEH UTARA SERAHKAN BANTUAN KE RUMOH RAYEUK LANGKAHAN 
Bang Wan Toko Emas Papua Kembali Salurkan Bantuan ke Pengungsi Banjir di Bireun
Kampung Suka Aceh Tamiang Hancur Akibat Bencana, Warga Butuh Bantuan Darurat
Dirjen Perumahan RI dan Kadis Perkim Aceh Utara Nyaris Tenggelam Saat Tinjau Rumah Rusak, Tanggul Darurat Mulai Dibangun di Lapang
Solidaritas Panglima Kupi Simpang Rangkaya bantu korban Bajir di Pucok Aleu Baktiya 
Rakyat Aceh Geram: Tiang Listrik Masih Tumbang, Banyak Daerah Masih Gelap Total, Tapi Bahlil Klaim “Listrik Normal 93% Persen” ke Presiden
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 11 Desember 2025 - 12:06 WIB

Harga Beras Melambung Pasca Banjir di Kecamatan Tanah Luas, Warga Tercekik Harga

Kamis, 11 Desember 2025 - 00:44 WIB

Listrik Aceh Masih Gelap, Janji 93% Hanya di Atas Kertas: Warga Tuding Menteri ESDM dan Dirut PLN Beri Data Palsu kepada Presiden

Rabu, 10 Desember 2025 - 20:12 WIB

DISDIKBUD DAN PGRI ACEH UTARA SERAHKAN BANTUAN KE RUMOH RAYEUK LANGKAHAN 

Selasa, 9 Desember 2025 - 23:52 WIB

Bang Wan Toko Emas Papua Kembali Salurkan Bantuan ke Pengungsi Banjir di Bireun

Selasa, 9 Desember 2025 - 23:39 WIB

Kampung Suka Aceh Tamiang Hancur Akibat Bencana, Warga Butuh Bantuan Darurat

Berita Terbaru