436 Bandar Narkoba Dibina di Lapas Bangka Belitung

- Penulis

Rabu, 20 Agustus 2025 - 18:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PELITANASIONAL| PANGKALPINANG – Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kanwil Kepulauan Bangka Belitung mencatat sebanyak 436 bandar narkotika antarpulau saat ini tengah menjalani pembinaan di lembaga pemasyarakatan (lapas). Langkah ini diambil sebagai upaya menekan peredaran narkoba di wilayah tersebut.

“Kami berharap dengan adanya pembinaan terhadap bandar dan pengedar narkoba, peredaran barang haram ini dapat ditekan di Bangka Belitung,” ujar Kepala Kanwil Ditjenpas Babel, Herman Sawiran, Rabu (20/8/2025).

Herman menjelaskan, hingga 16 Agustus 2025 jumlah warga binaan di Lapas Narkotika Bangka Belitung mencapai 1.567 orang. Dari jumlah itu, terdiri atas 436 bandar, 1.085 pengedar atau perantara, dan 46 pengguna narkoba.

“Mayoritas penghuni lapas di Bangka Belitung saat ini adalah warga binaan kasus narkoba,” katanya.

Secara keseluruhan, jumlah warga binaan di lapas dan rutan se-Kepulauan Bangka Belitung tercatat sebanyak 2.924 orang. Rinciannya, 2.763 laki-laki dan 161 perempuan.

Herman menegaskan, pihaknya memfokuskan pembinaan di lapas narkotika agar para napi menyadari kesalahannya dan tidak kembali terjerumus setelah bebas. “Kami ingin mereka benar-benar berhenti mengedarkan narkoba yang merusak generasi bangsa,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang, Maman Hermawan, mengungkapkan kondisi lapas saat ini sudah kelebihan kapasitas hingga dua kali lipat. Dari daya tampung yang seharusnya hanya setengahnya, kini dihuni oleh 1.008 warga binaan.

“Over kapasitas ini tidak lepas dari banyaknya kasus peredaran narkoba di daerah ini,” kata Maman.

Menurutnya, perkara narkotika di Bangka Belitung telah mendominasi lebih dari separuh jumlah kasus pidana yang ada. Meski demikian, ia menegaskan pihaknya tetap berkomitmen memberikan pembinaan maksimal agar para warga binaan tidak mengulangi perbuatan serupa setelah bebas.

Komentar ditutup.

Follow WhatsApp Channel pelitanasional.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Menkeu Baru Purbaya Yudhi Sadewa Bahas Sinergi Pertahanan dan Keuangan dengan Kemhan
Erick Thohir Pimpin Rapat Persiapan SEA Games 2025 di Thailand
Lima Strategi AHY untuk Indonesia Siap Hadapi Tantangan Global
PRABU, Wadah Baru Supremasi Sipil: Dari Pra Deklarasi Menuju Gerakan Rakyat Bersatu
Menteri Dody: 14 Infrastruktur Jalan Terdampak Banjir di Bali Sudah Selesai Ditangani
Zulkifli Hasan: Koperasi Desa Merah Putih Jadi Motor Ekonomi Rakyat Aceh
Kapolres Aceh Utara Pimpin Anjangsana HUT ke-70 Lalu Lintas Bhayangkara
Tiga Bulan, Polisi Amankan 56 Tersangka dan 99 Kg Narkoba

Berita Terkait

Senin, 22 September 2025 - 09:57 WIB

Menkeu Baru Purbaya Yudhi Sadewa Bahas Sinergi Pertahanan dan Keuangan dengan Kemhan

Sabtu, 20 September 2025 - 23:56 WIB

Erick Thohir Pimpin Rapat Persiapan SEA Games 2025 di Thailand

Sabtu, 20 September 2025 - 23:48 WIB

Lima Strategi AHY untuk Indonesia Siap Hadapi Tantangan Global

Sabtu, 20 September 2025 - 23:13 WIB

PRABU, Wadah Baru Supremasi Sipil: Dari Pra Deklarasi Menuju Gerakan Rakyat Bersatu

Sabtu, 20 September 2025 - 22:51 WIB

Menteri Dody: 14 Infrastruktur Jalan Terdampak Banjir di Bali Sudah Selesai Ditangani

Berita Terbaru