PELITANASIONAL | ACEH UTARA – Hujan deras mengguyur Kabupaten Aceh Utara pada Kamis (4/9/2025) pukul 16.00 WIB. Curah hujan yang tinggi dalam waktu singkat menyebabkan beberapa ruas jalan untama di depan Kantor Bupati Aceh Utara, tergenang air.
Pantauan di lapangan, genangan air di badan jalan terjadi akibat saluran pembuangan air di trotoar yang tersumbat. Lubang buangan tersebut, yang seharusnya menjadi jalur keluar air hujan, sudah banyak tertutup sampah dan lumpur sehingga air menggenang di jalan. Akibatnya, kendaraan yang melintas, terutama mobil, harus melewati genangan dengan hati-hati. Beberapa mobil bahkan memercikkan air ke pengguna jalan lainnya, menimbulkan kekhawatiran akan keselamatan dan kenyamanan warga.
Salah seorang warga yang tinggal di dekat lokasi, Ahmad (42), mengatakan, “Setiap hujan deras, jalan di sini selalu tergenang. Sudah lama lubang pembuangan air ini tersumbat, tapi belum ada perbaikan. Kami khawatir genangan semakin parah dan membahayakan pengendara.”
Genangan yang terjadi tidak hanya mengganggu lalu lintas, tetapi juga berpotensi merusak kendaraan dan menimbulkan kecelakaan kecil, terutama bagi pengendara sepeda motor. Kondisi ini menunjukkan perlunya perhatian serius dari pihak pemerintah daerah dalam melakukan perawatan rutin saluran pembuangan air, terutama menjelang musim hujan.
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Aceh Utara sebelumnya telah menekankan pentingnya membersihkan saluran drainase secara berkala. Namun, kenyataannya, beberapa titik strategis seperti di depan Kantor Bupati masih mengalami penyumbatan. Hal ini menjadi sorotan warga yang berharap adanya koordinasi lebih baik antar dinas terkait untuk mencegah genangan air yang mengganggu aktivitas sehari-hari masyarakat.
Warga berharap agar pihak pemerintah daerah segera menindaklanjuti keluhan dengan membersihkan lubang buangan yang tersumbat dan melakukan perbaikan yang diperlukan. Langkah ini diharapkan dapat mencegah terulangnya genangan air saat hujan deras berikutnya.
