PRABU, Wadah Baru Supremasi Sipil: Dari Pra Deklarasi Menuju Gerakan Rakyat Bersatu

- Penulis

Sabtu, 20 September 2025 - 23:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PELITANASIONAL | JAKARTA – Sejumlah aktivis sipil mengumumkan lahirnya sebuah gerakan baru bernama Pertahanan Rakyat Bersatu (PRABU) melalui pra deklarasi yang digelar pekan ini. PRABU hadir dengan misi memperkuat supremasi sipil dan mengorganisir kekuatan rakyat dalam menjaga kedaulatan bangsa.

Dalam naskah pradeklarasi yang disampaikan, PRABU menegaskan bahwa pertahanan yang dimaksud bukan berupa barisan bersenjata, melainkan pertahanan ideologis, politik, sosial, dan ekonomi yang berakar pada kesadaran rakyat. “Rakyatlah pemilik kedaulatan sejati. Dari merekalah daya juang lahir untuk menghadapi ancaman eksternal maupun internal, dari intervensi asing maupun dari oligarki dalam negeri,” demikian pernyataan resmi PRABU yang disampaikan Narahubung PRABU, Arvindo Noviar, Sabtu 20 September 2025.

Nama PRABU dipilih dengan maksud membalik makna sejarah. Jika selama berabad-abad kata Prabu identik dengan feodalisme dan raja yang berkuasa atas rakyat, maka PRABU hari ini justru menegaskan rakyat sebagai pemimpin agung. “Rakyatlah sang Prabu sejati, sumber kedaulatan negara,” ujar Arvindo.

Gerakan ini juga menegaskan tidak berafiliasi dengan elit politik atau organisasi mana pun yang kebetulan menggunakan singkatan serupa. PRABU memosisikan diri sebagai benteng sipil independen yang mengawal kebijakan pemerintah. Bila kebijakan berpihak pada rakyat, PRABU akan mendukung. Namun bila menyimpang, PRABU berkomitmen mengingatkan dan melawan.

Dalam naskah pra deklarasi tersebut, PRABU menyuarakan dua slogan utama yakni “Rakyat Bersatu, Negara Berdaulat” serta “Tanpa Seragam, Kami Beragam, Tetap Bersatu!”, sebuah penegasan bahwa kekuatan rakyat tidak ditentukan keseragaman, melainkan persatuan dalam keberagaman.

Pra deklarasi ini sekaligus menjadi undangan terbuka kepada seluruh elemen bangsa bagi buruh, petani, nelayan, mahasiswa, pedagang kecil, hingga kaum miskin kota. “Demokrasi tidak akan tegak tanpa rakyat yang sadar. Negara tidak akan berdaulat tanpa rakyat yang terorganisir. Supremasi sipil hanya bisa dijaga bila rakyat memiliki wadah untuk mengawal arah bangsa,” tegasnya.

Langkah pra deklarasi ini akan dilanjutkan dengan deklarasi resmi dalam waktu dekat, yang disebut sebagai penanda lahirnya babak baru perjuangan rakyat sipil di Indonesia. PRABU menegaskan dirinya sebagai “rumah bersama” untuk mengorganisir rakyat dalam memperjuangkan Indonesia yang berdaulat, adil, dan makmur.

Komentar ditutup.

Follow WhatsApp Channel pelitanasional.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Erick Thohir Pimpin Rapat Persiapan SEA Games 2025 di Thailand
Lima Strategi AHY untuk Indonesia Siap Hadapi Tantangan Global
Hadi Surya Minta Pemerintah Aceh Kembalikan Anggaran RSUD-YA ke APBA Perubahan
Menteri Dody: 14 Infrastruktur Jalan Terdampak Banjir di Bali Sudah Selesai Ditangani
Rosdiana SKM MKM Resmi Pimpin Puskesmas Baktiya Barat, Gantikan Munarianto
Pemkab Aceh Utara Di Isukan Akan lantik Kepala Puskesmas Siang Ini
Zulkifli Hasan: Koperasi Desa Merah Putih Jadi Motor Ekonomi Rakyat Aceh
TTI Kritik Kepala Daerah di Aceh: Jangan Jadi Makelar Proyek

Berita Terkait

Sabtu, 20 September 2025 - 23:56 WIB

Erick Thohir Pimpin Rapat Persiapan SEA Games 2025 di Thailand

Sabtu, 20 September 2025 - 23:48 WIB

Lima Strategi AHY untuk Indonesia Siap Hadapi Tantangan Global

Sabtu, 20 September 2025 - 23:13 WIB

PRABU, Wadah Baru Supremasi Sipil: Dari Pra Deklarasi Menuju Gerakan Rakyat Bersatu

Sabtu, 20 September 2025 - 22:51 WIB

Menteri Dody: 14 Infrastruktur Jalan Terdampak Banjir di Bali Sudah Selesai Ditangani

Jumat, 19 September 2025 - 18:15 WIB

Rosdiana SKM MKM Resmi Pimpin Puskesmas Baktiya Barat, Gantikan Munarianto

Berita Terbaru

Daerah

TNI AU Terbangkan Tim Kesehatan ke Luwuk Banggai

Sabtu, 20 Sep 2025 - 23:38 WIB