Aceh Utara (PN) | Akhirnya, pasar ikan lama Panton Labu, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara resmi di tutup oleh Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi,dan UKM (Disperindagkop) Kabupaten Aceh Utara.
Penutupan ikan pasar lama Panton Labu di kawal ketat oleh Tim gabungan yang terdiri dari kepolisian, TNI, dan Satpol PP pada Selasa sore (7/6/2022).
Penutupan ikan tersebut di lakukan, mengingat gedung pasar ikan lama Panton Labu tidak layak lagi digunakan, dikarenakan gedung pasar tersebut sudah termakan usia dan di bagian gedung banyak yang retak dan tanah dibawah gedung pasar pun sudah abrasi.
Hal itu dikatakan Kepala Disperindagkop Aceh Utara Iskandar melalui Kabid Penataan Pasar dan Retribusi Zuraini Hanum disela-sela penutupan tersebut.
” Penyegelan atau penutupan pasar ikan lama Panton Labu, kita sudah melakukan musyawarah dengan para pedagang ikan yang ada di pasar ikan lama ” Ujar Hanum.
Dalam Hasil dari musyawarah, jelas Hanum para pedagang ikan yang ada di pasar ikan lama sepakat melakukan penarikan nomor undian lapak yang ada di Pasar Ikan Bersih Panton Labu.
“Pasar Ikan Bersih Panton Labu ini dibangun oleh pemerintah melalui anggaran APBN tahun 2021 dibawah kementerian Kelautan,” jelas Hanum.
Dikatakan Hanum, Sebelum di lakukan penyegelan dan penutupan pasar ikan lama tersebut, kita sudah memberikan dua kali himbauan kepada pedagang ikan, agar para pedagang harus pindah ke pasar ikan bersih Panton Labu yang telah dibangun oleh pemerintah.
” Tujuan kita melakukan pemindahan para pedagang ikan yang ada di pasar ikan lama Panton Labu dikarenakan gedung pasar tersebut tidak layak lagi digunakan,” Ungkap Hanum.
Hanum berharap, khususnya kepada pedagang ikan yang ada di pasar ikan lama agar sudi nya menempatkan pasar ikan bersih Panton Labu.
” Ini untuk kepentingan kita bersama baik pembeli mau pedagang ikan dan disini saya tegaskan tidak ada kepentingan dari pihak manapun ,” pungkasnya Hanum.
Turut dihadiri dalam kegiatan tersebut Kapolsek Tanah Jambo Aye Iptu Parlindungan Parhusib, Wakapolsek Ipda Hasbi, personel polres Aceh Utara, Babinsa Koramil 14/Tja, Personel Satpol PP, Kasi Trantib Tanah Jambo Aye Abdul Manan, Ketua Haria Panton Labu Jamaluddin Usman, dan pihak dari Disperindagkop Aceh Utara.[]