Aceh Utara (PN) – Penjabat Bupati Aceh Utara Dr Drs Mahyuzar, MSi, bersama Bunda PAUD Ny Awirdalina Mahyuzar turun ke lokasi bencana banjir untuk memantau langsung kondisi masyarakat yang terdampak banjir, Rabu, 11 Oktober 2023.
Pj Bupati Mahyuzar meninjau langsung Gampong Tanjong Teungku Ali di Kecamatan Matangkuli, sedangkan Bunda PAUD Ny Awirdalina Mahyuzar mendatangi sejumlah sekolah di Kecamatan Pirak Timu dan Matangkuli. Kawasan itu sudah beberapa hari terendam banjir akibat dari luapan Sungai Krueng Keureutoe, Krueng Peutoe dan Krueng Pirak.
Pada Kesempatan itu, Mahyuzar turut menyerahkan bantuan secara simbolis kepada masyarakat korban banjir yang diterima oleh Geuchik Gampong Tanjung Teungku Ali, Adnan, berlangsung di pelataran Meunasah gampong setempat. Bantuan tersebut berupa beras, kasur tidur, minyak goreng, mie instan dan makanan ringan lainnya.
Dalam kunjungan tersebut Mahyuzar turut didampingi oleh Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Fuad Mukhtar, SSos, Camat Matangkuli Edwar, BA, serta pejabat Muspika Matangkuli.
“Kita pantau terus kondisi masyarakat setiap saat sejak bencana banjir mulai melanda kawasan ini pada akhir pekan lalu, kita juga intruksikan OPD-OPD terkait maupun pihak Kecamatan, untuk siaga di lapangan, terus memantau perkembangan atau kondisi banjir. Jika dibutuhkan bantuan darurat, maka harus segera ditangani secepatnya. Misalnya jika ada yang sakit dan harus dibawa ke rumah sakit,” ungkap Mahyuzar usai menyerahkan bantuan dimaksud.
Banjir sejak akhir pekan lalu yang melanda kawasan Kecamatan Matangkuli dan Pirak Timu disebabkan luapan Sungai Krueng Keureutoe, Krueng Peutoe dan Krueng Pirak. Bencana alam itu merendam ratusan rumah penduduk, bangunan publik, juga areal pertanian.
Sementara Bunda PAUD Aceh Utara Ny Awirdalina Mahyuzar mengunjungi sejumlah sekolah yang terdampak langsung bencana banjir, di antaranya sekolah SD Negeri 6 Matangkuli, SD Negeri 1 Pirak Timu, SD Negeri 3 Pirak Timu, dan SMP Negeri 1 Matangkuli. Dalam kunjungan itu Awirdalina turut didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Utara Jamaluddin, SSos, MPd.
Pada kesempatan itu Awirdalina turut melihat langsung kondisi ruang belajar siswa, baik akibat terdampak banjir, maupun kelengkapan prasarana belajar-mengajar. Kepada Kepala Sekolah yang turut mendampingi, Awirdalin berpesan agar setiap sekolah harus sangat-sangat memperhatikan tentang kebersihan di dalam ruangan kelas, agar proses belajar-mengajar berjalan dengan nyaman.