PELITANASIONAL.COM |BANDA ACEH— Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Kodam IM) kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat melalui program sosial rutin bertajuk Jumat Berkah. Pada Jumat, 11 Juli 2025, sebanyak 166 paket makanan siap saji dibagikan secara cuma-cuma kepada masyarakat yang beraktivitas pagi di depan Markas Kodam IM, Kota Banda Aceh.
Kegiatan berbagi sarapan ini menyasar para pekerja sektor informal seperti tukang becak, pengemudi ojek online, petugas kebersihan, buruh harian, dan masyarakat lainnya yang sudah mulai bekerja sejak pagi demi menghidupi keluarga mereka. Aksi ini merupakan bentuk nyata kepekaan sosial Kodam IM terhadap kondisi ekonomi warga, khususnya kalangan kurang mampu.
Program Jumat Berkah tidak hanya menjadi ajang berbagi makanan, tetapi juga menjadi jembatan mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat. Selain prajurit Kodam IM, kegiatan ini turut melibatkan organisasi masyarakat seperti DPD HIPAKAD, PEPABRI, serta mahasiswa Universitas Syiah Kuala (USK), menunjukkan semangat gotong royong dan kolaborasi lintas elemen.
Kabintaljarahdam IM, Kolonel Arm Arief Darmawan, S.Sos., M.M., yang hadir mewakili Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Niko Fahrizal, M.Tr. (Han), menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan implementasi dari Delapan Wajib TNI, khususnya dalam membantu mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya.
“Kegiatan ini bukan sekadar berbagi sarapan, tetapi juga upaya mempererat silaturahmi antara TNI dan masyarakat. Kami ingin menanamkan semangat untuk saling peduli dan menebar kebaikan,” ujar Kolonel Arief.
Ia menambahkan bahwa program ini juga merupakan bagian dari pelaksanaan tugas pokok TNI dalam bidang Pembinaan Teritorial melalui pendekatan Komunikasi Sosial (Komsos) yang humanis.
Wanda Susilowati, mahasiswa USK yang turut serta dalam kegiatan ini, menyampaikan apresiasinya atas peran aktif TNI dalam kegiatan sosial. “Kami bangga bisa ikut serta. Ini menjadi pengalaman berharga dan membentuk kepedulian sosial di kalangan mahasiswa,” ungkapnya.
Sementara itu, Amir (47), seorang tukang becak penerima paket sarapan, mengaku sangat terbantu. “Kadang saya belum sempat makan pagi karena buru-buru narik becak. Terima kasih kepada bapak-bapak TNI yang sudah peduli,” ujarnya.
Kodam IM berkomitmen untuk terus melanjutkan program sosial seperti Jumat Berkah secara berkesinambungan. Melalui langkah-langkah sederhana namun berdampak besar, TNI berupaya menunjukkan bahwa keberadaan mereka adalah untuk rakyat, bersama rakyat, dan dari rakyat.[]
