PELITANASIONAL | BANDA ACEH – Pemerintah Aceh melalui Dinas Perhubungan mengadakan Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) pada Rabu, 6 Agustus 2025, guna mempercepat proses operasional jalur pelayaran laut antara Krueng Geukueh dan Penang, Malaysia. Pertemuan yang berlangsung di Aula Multimoda tersebut melibatkan sejumlah pemangku kepentingan terkait.

Rakornis ini merupakan bagian dari rangkaian diskusi lanjutan yang terus digelar untuk mewujudkan salah satu program strategis Pemerintah Aceh dalam menghubungkan daerah dengan jaringan perdagangan internasional.

Kepala Dinas Perhubungan Aceh, Teuku Faisal, menekankan bahwa pembukaan rute laut ini dapat menjadi langkah kunci dalam memperkuat konektivitas Aceh dengan negara tetangga, serta meningkatkan kontribusi daerah dalam rantai logistik global.

“Ini adalah momentum penting bagi Aceh untuk memperluas perannya dalam kegiatan ekspor-impor dan pergerakan penumpang lintas negara. Mari kita bersama-sama selesaikan hambatan yang ada demi terwujudnya pelayaran ini,” ujarnya.

Diskusi dalam rapat mencakup kesiapan infrastruktur pelabuhan Krueng Geukueh, aspek regulasi ekspor-impor, serta mekanisme perlintasan orang antarnegara melalui pelabuhan.

Beragam instansi turut hadir dalam kegiatan ini, di antaranya perwakilan dari Bea Cukai Aceh,