PELITANASIONAL | ACEH UTARA – Jelang peringatan hari puncak Bulan Bakti Karang Taruna Kabupaten Aceh Utara Tahun 2025, Kementerian Sosial melalui Sentra Darussa’adah Aceh Besar menyelenggarakan Kegiatan Pemeriksaan Kesehatan dan Pengobatan Gratis bagi Yatim Piatu, Anak Putus Sekolah dan Anak terlantar selama satu hari, Sabtu, 20 September 2025.
Kementerian Sosial melalui Sentra Darussa’adah menghadirkan dokter spesialis dan tim kesehatan ke Aceh Utara. Kegiatan itu berlangsung di Komplek Dayah Raudhatul Huda Desa Matang Cibrek, Kecamatan Tanah Luas, Kabupaten Aceh Utara diikuti oleh 200 Anak Yatim Piatu dan Anak Terlantar, dan dibagi dalam dua sesi.
Jenis pemeriksaan yang dilakukan cukup beragam, mulai dari tes telinga, mata, rahang, hingga pemeriksaan suhu tubuh dan tensi darah, dengan cakupan tersebut, Santri yang berstatus Yatim Piatu dan anak terlantar diharapkan lebih siap menjalani aktivitas belajar tanpa terkendala masalah kesehatan.
Sekretaris Panitia Pelaksana Bulan Bakti Karang Taruna Aceh Utara, Mira Sulfiana, ST mengatakan bahwa Kegiatan Pemeriksaan Kesehatan dan Pengobatan Gratis ini merupakan rangkaian dari kegiatan Bulan Bakti Karang Taruna Aceh Utara Tahun 2025.
“Kita ingin keberadaan karang taruna semakin dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat diseluruh pelosok gampong dan terwujudnya visi Bupati Aceh Utara, Ayahwa Panyang, yakni Aceh Utara Bangkit,” ungkap Mira.
Mira Sulfiana juga mengucapkan terimakasih kepada Bapak Menteri Sosial, Ibu Kepala Sentra Darussa’adah dan Mas Budisatrio Djiwandono Ketua Umum Karang Taruna Nasional yang telah membantu fasilitasi pelaksanaan Bulan Bakti Karang Taruna Aceh Utara, direncanakan pada kegiatan Hari Puncak pada 26 September 2025 akan dihadiri langsung oleh Bupati Aceh Utara Bersama unsur Forkopimda.
Kami sangat berharap agar Bapak Menteri Sosial untuk secara terus menerus membantu dan melibatkan Karang Taruna dalam program-program Kemensos, dengan begitu, pemuda Karang Taruna bisa berperan aktif dalam mendukung visi-misi Asta Cita Presiden-Wapres, Prabowo-Gibran,” Tutup Mira.
Sementara itu Pimpinan Dayah Raudhatul Huda, Abi Muhammad Dian, menyambut baik kegiatan tersebut. Menurutnya, kegiatan ini sangat membantu para santri yang selama ini kesulitan mengakses layanan kesehatan.
“Biasanya kalau ke puskesmas atau rumah sakit harus antre lama. Dengan kegiatan ini, Santri bisa langsung diperiksa dan mendapatkan obat. Ini sangat membantu,” ujarnya.
Abi Muhammad Dian juga mengucapkan terimakasih kepada Bapak Menteri Sosial, Sentra Darussa’adah, Mas Budisatrio Djiwandono Ketua Umum Karang Taruna Nasional dan Karang Taruna Aceh Utara yang telah membantu Yatim Piatu dan Anak terlantar yang sedang beliau pimpin, kami mendo’akan semoga kegiatan ini dapat dilaksanakan ditahun selanjutnya. tutupnya. (*)
