250 Ton Beras Ilegal Masuk Sabang, Menteri Amran: “Ini Sudah Direncanakan!”

- Penulis

Minggu, 23 November 2025 - 23:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


Propinsi Aceh Kasus masuknya 250 ton beras ilegal melalui Sabang, Aceh, memicu perhatian nasional.

Menteri Pertanian Amran Sulaiman menegaskan bahwa tindakan penyegelan gudang dilakukan atas perintah langsung Panglima Tertinggi, Presiden Prabowo Subianto.

Temuan ini dinilai tidak sekadar pelanggaran administratif, tetapi diduga sebagai bagian dari operasi impor terencana yang bekerja di luar mekanisme resmi pemerintah.

Amran mengungkap bahwa laporan pertama ia terima pada Minggu siang, 23 November 2025. Ia langsung menghubungi Kapolda, Kabareskrim, dan Pangdam untuk memastikan beras tidak keluar dari lokasi.

Tak lama kemudian, aparat memasang garis polisi dan menghentikan seluruh aktivitas di gudang milik PT Multazam Sabang Group. Karung-karung beras tampak tersusun di dalam bangunan, sementara aktivitas bongkar-muat berhenti total.

Amran menyampaikan beberapa pernyataan penting terkait indikasi pelanggaran tersebut.

“Pada perintah Panglima Tertinggi, perintah Bapak Presiden. Hari ini kami sampaikan bahwa itu kita selalu, dan kami minta ditelusuri.”

“Rapatnya tanggal 3 Jakarta, tetapi izinnya dari Thailand sudah keluar. Berarti ini sudah direncanakan.”

“Ada yang mengatakan, karena harga beras Thailand–Vietnam murah. Iya, memang murah karena Indonesia tidak memiliki beras.”

“Kami ucapkan terima kasih pada tim. Bergerak cepat dan nyegel, tidak mengeluarkan beras yang masuk ke Indonesia.”

Ia menambahkan adanya indikasi pemasukan beras ilegal di daerah lain, khususnya Batam, yang kini masih menunggu verifikasi aparat.

“Sementara baru dapat, di Batam ada yang masuk. Tetapi itu sedang dipastikan,” tutupnya.

Komentar ditutup.

Follow WhatsApp Channel pelitanasional.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bupati Aceh Utara Minta Semua Puskesmas Dirikan Posko Kesehatan untuk Korban Banjir
Banjir Aceh Utara: Ribuan Warga Terendam, Pemerintah Turun Tangan Salurkan Bantuan
Plt Sekda Sekolah yang Tergenang, Murid Diliburkan
Banjir Rendam Gampong Alue Dama dan Tanjong Ceungai, BPBD Aceh Utara Siaga
Banjir dan Genangan air Mengintai, Bupati H. Ismail Ajalil Keluarkan Peringatan Darurat
CEO PT Asia Sistem Teknologi Salurkan Bantuan Sembako untuk 38 KK Korban Banjir di Lapang
Aceh Utara Memeriahkan Hari Guru Nasional ke-80 dengan Doa, Lomba, Diskusi Panel, dan Insentif Guru Dayah
Pentas Lomba Guru Aceh Utara Semarakkan HUT ke-80 PGRI dan Hari Guru Nasional 2025
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 23 November 2025 - 23:34 WIB

250 Ton Beras Ilegal Masuk Sabang, Menteri Amran: “Ini Sudah Direncanakan!”

Minggu, 23 November 2025 - 20:48 WIB

Bupati Aceh Utara Minta Semua Puskesmas Dirikan Posko Kesehatan untuk Korban Banjir

Minggu, 23 November 2025 - 19:30 WIB

Banjir Aceh Utara: Ribuan Warga Terendam, Pemerintah Turun Tangan Salurkan Bantuan

Sabtu, 22 November 2025 - 18:16 WIB

Plt Sekda Sekolah yang Tergenang, Murid Diliburkan

Sabtu, 22 November 2025 - 14:51 WIB

Banjir Rendam Gampong Alue Dama dan Tanjong Ceungai, BPBD Aceh Utara Siaga

Berita Terbaru

Aceh

Plt Sekda Sekolah yang Tergenang, Murid Diliburkan

Sabtu, 22 Nov 2025 - 18:16 WIB