Bupati Aceh Utara, H. Ismail Ajalil (Ayah Wa), turun langsung ke sejumlah titik pengungsian untuk menyerahkan bantuan sekaligus memastikan penanganan darurat bencana banjir berjalan optimal pada Minggu, 23 November 2025. Kehadiran Bupati di lapangan menjadi bentuk komitmen pemerintah dalam merespons cepat musibah yang melanda berbagai wilayah di Aceh Utara akibat tingginya curah hujan dan meluapnya aliran sungai.
Di sela-sela penyerahan bantuan berupa logistik, makanan siap saji, perlengkapan bayi, dan kebutuhan dasar lainnya, Bupati menyampaikan instruksi penting yang ditujukan kepada seluruh puskesmas di wilayah terdampak banjir. Ia meminta agar posko kesehatan segera didirikan untuk memberikan pelayanan cepat dan mudah diakses oleh masyarakat, terutama para pengungsi yang rentan terserang penyakit.
“Saya minta semua puskesmas yang wilayahnya terdampak banjir untuk mendirikan posko kesehatan. Masyarakat membutuhkan layanan cepat, terutama yang sedang mengungsi. Kita tidak boleh membiarkan warga menghadapi situasi ini tanpa pendampingan medis yang memadai,” ujar Bupati Ismail Ajalil kepada wartawan.
Bupati menjelaskan bahwa pengalaman bencana sebelumnya menunjukkan peningkatan kasus gangguan kesehatan pada saat kondisi pengungsian, seperti infeksi saluran pernapasan, demam, penyakit kulit, hingga masalah pencernaan. Oleh karena itu, keberadaan posko kesehatan dianggap krusial untuk melakukan penanganan awal sebelum kondisi warga memburuk.
Pemerintah Kabupaten Aceh Utara bekerja sama dengan BPBD, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, dan sejumlah relawan terus memantau perkembangan banjir di berbagai kecamatan. Selain menyalurkan bantuan secara bertahap, pemerintah juga melakukan pemetaan lokasi rawan untuk meminimalkan risiko banjir susulan. Bupati menegaskan bahwa seluruh unsur pemerintah berada dalam status siaga penuh.
Selain itu, kepada masyarakat, Bupati mengimbau agar tetap tenang dan tidak panik. Ia meminta warga mengikuti arahan petugas di lapangan, terutama terkait proses evakuasi dan penempatan pengungsian. Masyarakat juga diminta segera menghubungi posko kesehatan apabila mengalami keluhan medis atau membutuhkan bantuan darurat.
Hingga Minggu malam, beberapa wilayah di Aceh Utara masih tergenang dengan ketinggian yang bervariasi. Petugas di lapangan melaporkan bahwa debit air di sejumlah sungai menunjukkan tanda-tanda penurunan, namun kewaspadaan tetap ditingkatkan mengingat cuaca yang belum sepenuhnya stabil.






