Kasus Pembakaran Mimbar Masjid di Makassar, MUI Minta Umat Islam Tak Terpancing

- Penulis

Senin, 27 September 2021 - 03:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – Majelis Ulama Indonesia (MUI) meminta agar umat Islam tidak terpancing peristiwa pembakaran mimbar di Masjid Raya Makassar, Sulawesi Selatan. MUI menyerahkan kepada pihak berwajib untuk menangani masalah tersebut.

 

“Untuk itu, karena negara kita adalah negara hukum, maka MUI meminta agar umat islam tetap tenang, dan tidak terpancing serta tidak melakukan hal-hal yang melanggar hukum dan menyerahkan sepenuhnya urusan penyelesaian masalah ini kepada pihak kepolisian,” kata Wakil Ketua Umum MUI, Anwar Abbas, saat dihubungi, Minggu (26/9/2021).

 

Anwar pun meminta agar penegak hukum serius menangani masalah ini. Karena, peristiwa ini berpengaruh terhadap kerukunan beragama.

 

Tindakan pembakaran mihrab masjid yang dilakukan oleh pihak tertentu di Makassar baru-bar ini jelas merupakan tindak kekerasan dan perbuatan yang terkutuk, yang akan merusak suasana kehidupan sosial dan keagamaan di negeri ini,” katanya.

 

Anwar mengapresiasi polisi yang berhasil menangkap pelaku berinisial KB (22). Dia berharap, polisi bisa menyelidiki kasus ini hingga terang.

 

“MUI betul-betul berharap agar pihak kepolisian dan para penegak hukum lainnya bisa membongkar motif yang telah melatarbelakangi si pelaku yang telah melakukan tindakan yang tidak terpuji tersebut, yang telah menyulut keresahan, dan kemarahan di kalangan umat islam,” kata Anwar.

 

“Tidak hanya terkait dengan kasus yang terjadi di Makassar, tapi juga yang telah terjadi di Tangerang, Batam, dan Bekasi (kasus kekerasan terhadap ustaz) dalam waktu yang belum lama berselang,” katanya.

 

Mimbar Masjid Raya Makassar dibakar oleh KB pada Sabtu (25/9) dini hari. Pelaku pembakaran mimbar masjid itu pun telah ditangkap polisi.

 

Kepada kepolisian, pelaku KB mengaku sakit hati terhadap sekuriti dan pengurus masjid karena ditegur saat tidur di masjid. Peristiwa ini menjadi sorotan sejumlah tokoh nasional salah satunya, Ustaz Das’ad Latif.

Sumber : Detik.com

Komentar ditutup.

Follow WhatsApp Channel pelitanasional.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Camat Tanah Luas Lantik Dua Geuchik Baru, Tekankan Amanah dan Transparansi
KPK Ungkap Dugaan Suap Gubernur Riau Rp 7 Miliar dari Proyek Jalan dan Jembatan
BPS Aceh Umumkan Capaian 2025, Harapan Baru dari Data Ekonomi dan Pembangunan Manusia
Aceh Utara Masuk 20 Titik Sekolah Unggul Garuda Nasional, Hasil Perjuangan Bupati Ismail Ajalil
KAI Sampaikan Belasungkawa dan Mohon Maaf atas Insiden Kereta Api Bangunkarta
Pemerintah Tegaskan Komitmen Hadir dalam Pengembangan Transportasi Publik Nasional
Menteri Pertahanan Tinjau Pembangunan Yonif TP 823/Raja Wakaaka di Baubau
Menteri PU Tekankan Tiga Pilar Kesiapsiagaan Nasional Hadapi Musim Penghujan dan Nataru 2025/2026
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 17:05 WIB

Camat Tanah Luas Lantik Dua Geuchik Baru, Tekankan Amanah dan Transparansi

Rabu, 5 November 2025 - 20:43 WIB

KPK Ungkap Dugaan Suap Gubernur Riau Rp 7 Miliar dari Proyek Jalan dan Jembatan

Rabu, 5 November 2025 - 08:16 WIB

BPS Aceh Umumkan Capaian 2025, Harapan Baru dari Data Ekonomi dan Pembangunan Manusia

Rabu, 5 November 2025 - 01:27 WIB

Aceh Utara Masuk 20 Titik Sekolah Unggul Garuda Nasional, Hasil Perjuangan Bupati Ismail Ajalil

Rabu, 5 November 2025 - 00:00 WIB

KAI Sampaikan Belasungkawa dan Mohon Maaf atas Insiden Kereta Api Bangunkarta

Berita Terbaru