Aceh Utara |Pelitnasional.com– Intensitas hujan yang tinggi sejak Jumat sore menyebabkan genangan air di sejumlah sekolah di Aceh Utara, memaksa pemerintah daerah untuk mengambil langkah cepat demi menjaga keselamatan murid dan tenaga pendidik.
Pada Sabtu sore, 22 November 2024, Plt Sekda Kabupaten Aceh Utara, Jamaludin, S.Sos., M.Pd., meninjau langsung SMPN 1 Tanah Jambo Aye.
Setibanya di lokasi, Plt Sekda melepas sepatu dan menapaki genangan air yang hampir setinggi selutut orang dewasa. Tindakan ini memperlihatkan kepedulian langsung pemerintah terhadap keselamatan peserta didik serta kondisi riil yang dialami sekolah terdampak banjir.
Berdasarkan pengamatan lapangan, Plt Sekda memutuskan bahwa sekolah-sekolah yang tergenang diliburkan sementara.
“Keselamatan anak-anak dan guru menjadi prioritas utama. Aktivitas belajar akan kembali normal begitu situasi memungkinkan,” ujarnya.
Keputusan ini juga memberikan kesempatan bagi pihak sekolah untuk menata sarana prasarana, membersihkan lingkungan, dan memastikan akses jalan aman bagi peserta didik.
Langkah ini diterapkan secara selektif, khusus untuk sekolah yang terdampak banjir, termasuk SMPN 1 Tanah Jambo Aye. Plt Sekda juga menyampaikan imbauan kepada masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi banjir susulan, terutama di kawasan rendah dan sekitar aliran sungai.
Kehadiran pejabat di lokasi sekaligus memastikan koordinasi antarinstansi berjalan cepat dan efektif, sehingga penanganan bencana lebih optimal dan mengurangi gangguan terhadap pendidikan.
Keputusan ini menekankan pentingnya kepemimpinan visioner dalam pendidikan, yaitu hadir secara langsung, mengambil keputusan tepat waktu, dan memberikan arahan yang jelas kepada pihak sekolah serta masyarakat.
“Harapan kami semoga hujan segera reda dan genangan tidak bertambah parah, sehingga proses belajar mengajar dapat berjalan dengan aman dan tertib,” tambah Plt Sekda.
Dengan langkah ini, pemerintah daerah menegaskan komitmen dalam menjaga keselamatan peserta didik, mendukung tenaga pendidik, dan memastikan kesinambungan pendidikan di tengah tantangan cuaca ekstrem. (AR)






