Aceh Utara (PN) – Tgk H Abdul Wahab Rasyid, S. HI atau lebih kerap disapa Abon Wahab Cempedak yang juga imam besar Mesjid Raya Pasee melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Baitul Waliyyah Gampong Biara Timur Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, Senin (14/3/2022).
Selain Abon Wahab Cempedak, prosesi peletakan batu pertama juga di lakukan oleh Tgk Walidi Marzuki M. Ali turut di saksikan oleh Sekcam Tanah Jambo Aye, M. Yusuf, SE, Kapolsek Tanah Jambo Aye, AKP Ahmad Yani dan perwakilan Danramil.
Wakil Ketua Pembagunan Masjid Baitul Waliyyah, Abdul Manan, S.HI Kepada PelitaNasional.com Menjelaskan asal mula lahirnya suatu gagasan untuk pembagunan masjid di Gampong Biara Timur disaat masih ada almarhum Tgk Junaidi dan saat itu juga, tepatnya di hari raya idul Fitri, para tokoh masyarakat bersilaturahmi dengan Abu Lueng Angen.
” Saat kami silaturahmi dengan Abu Lueng Angen, abu menyarankan kepada kita untuk membangun satu Masjid di Biara Timur, karena jika untuk jamaah, sudah cukup untuk mendirikan Sholat Jum’at ” Kata Abdul Manan sebagaimana mengutip pernyataan Abu Lueng Angen saat itu.
Sesudah itu, Jelas Abdul Manan, pihaknya melakukan musyawarah untuk menelusuri dimana ada tanah untuk pembangunan masjid dan ternyata di samping meunasah (Surau) adanya tanah wakaf.

Sesi foto bersama panitia pembangunan masjid Baitul Waliyyah bersama Abon Wahab Cempedak, tokoh agama dan tokoh masyarakat
” Alhamdulillah, tanah wakaf untuk pembagunan masjid di wakafkan oleh Tgk H Rizi Bin Sa’at dari Cot Girek dan Tgk H Razali Muhammad yang juga pengusaha kecap terkenal di Aceh yang juga warga Biara Timur ” Ujar Abdul Manan.
Abdul Manan juga menyampaikan bahwa masyarakat Biara Timur baik fakir miskin dan orang-orang dermawan lainnya banyak menyumbang hartanya untuk pembelian tanah pembagunan masjid, akhirnya pada 2020, sekitar 3000 meter tanah berhasil di bebaskan.
” Setelah selesai pembebasan, kita lanjutkan dengan penimbunan, Alhamdulillah ada hamba Allah dari Cot Biek yang menyumbangkan tanah timbun dan ada juga para donatur yang menyumbang ” Jelas Abdul Manan.
Abdul Manan juga mengharapkan, dengan adanya pembangunan masjid di Biara Timur, mudah-mudahan sholat berjamaah lima waktu selalu ada, begitu juga dengan sholat Jum’at dapat dilaksanakan sesuai dengan syariat islam yang ada di Aceh.
Sementara itu, tokoh masyarakat Biara Timu, Akmal Daud menyampaikan terimakasih kepada semua pihak khususnya masyarakat Biara Timur yang telah mensukseskan peletakan batu pertama Masjid Baitul Waliyyah.
” Kami masyarakat Biara Timur juga mengucapkan terimakasih atas sumbangannya kepada hamba Allah dan kepada masyarakat Netizen ” Ujar Akmal Daud yang juga Pengiat Sosial CLR-PSM Peduli Aceh.
Akmal Daud juga menyampaikan bahwa, pembagunan masjid Baitul Waliyyah tidak terlepas dari dukungan muslimin semuanya baik yang ada di luar negeri maupun di dalam negeri.
” Dengan berkembang pesatnya masyarakat selama ini, maka dengan itu kami kembali melakukan upaya pembangunan masjid di Gampong Biara Timur ” Ungkap Akmal Daud.
Dikatakan Akmal Daud, pembagunan masjid Baitul Waliyyah didasari oleh banyaknya masyarakat di desanya dan masjid ini bisa di gunakan oleh para santri Tahfiz Qur’an.
” Kita juga mengharapkan kepada hamba Allah yang dermawan untuk bisa membantu kelanjutan pembagunan masjid ini, karena selama ini jika kita mengharapkan dari sumbangan masyarakat, mungkin sangat lama masjid ini selesai di bangun dikarenakan masyarakat di sini 70 persen fakir miskin ” Pungkas Akmal Daud yang juga panitia pembangunan.[Khaini]