Aceh Utara (PN) – Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Aceh Utara, Jamaluddin, S. Sos, M. Pd melakukan Pelantikan dan Pembukaan Kerja Kelompok Guru (KKG) Kecamatan Langkahan yang berlangsung di SD Negeri 1 Langkahan, Senin (21/3/2022).
Sebelum dilakukan pelantikan dan pembukaan KKG serta peresmian K3S Langkahan, Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan bersama rombongan di sambut dengan selawat badar dan rebbana dari SD Negeri 1 Langkahan kemudian, Kadisdikbud di teupueng tawari (Peusijuek) oleh Tgk H Jafar Sulaiman atau yang lebih dikenal dengan Abi Jafar Lueng Angen.
Setelah prosesi di teupueng tawari, Kadisdikbud berserta rombongan juga menyaksikan tarian ranub lampuan, tarian didong dari siswa SD 8 Langkahan di pedalaman Aceh Utara (Leubok Pusaka) dan tarian seribu tyangan.
Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Utara Jamaluddin M. Pd dalam sambutannya Mengharapkan kepada K3S yang lain dalam pembukaan KKG menampilkan potensi siswa yang ada disetiap sekolah.
” Kami sangat mengapresiasi kepada panitia KKG langkahan atas terlaksananya kegiatan ini dan kami juga baru melihat tarian didong yang di tampilkan oleh siswa kita dari SD 8 Langkahan yang begitu bagus ” Kata Jamaluddin.
Menurut Jamaluddin, KKG merupakan kewajiban bagi guru -guru, dikarenakan ini suatu tugas profesionalisme seorang guru yaitu dengan mengikuti KKG dan perlu juga kita ketahui bahwa K3S Langkahan baru lahir di awal Januari 2022 atas permohonan para kepala sekolah yang ada di langkahan, dimana selama ini, para Kepala sekolah tergabung dengan K3S Tanah Jambo Aye.
” Dulu disaat masih ada UPTD, kita pernah usulkan untuk adanya UPTD Langkahan, namun ada perubahan aturan, maka UPTD di leburkan, baru kemudian dibentuk K3S supaya ada pengendalian dilapangan untuk lebih mudah dan sederhana ” Ujar Jamaluddin.
Jamaludin juga menyampaikan bahwa, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Utara saat ini akan meluncurkan beberapa program Kemendikbud Ristek RI yaitu program guru pengerak, organisasi pengerak, sekolah pengerak, pengawas pengerak dan akan dibuka lagi P3K.
” Semoga dengan adanya pertemuan seperti ini, kedepan kita akan mewujudkan pendidikan yang lebih baik di Aceh Utara dan langkah ini menunjukkan keseriusan kita sebagai guru yang bertanggung jawab di bidang peningkatan mutu ” ungkap Jamaluddin.
Jamaludin juga meminta kepada guru -guru peserta KKG agar saat kegiatan KKG Lahirlah inovasi baru, karena apa yang dilakukan harus ada dampak positif dalam pembelajaran di sekolah.
” KKG ini bukan barang baru, KKG masih relevan dengan kondisi saat ini sesuai dengan apa yang di harapkan pemerintah pusat saat ini ” jelas Jamaluddin.
Jamaludin juga menyebutkan, Permendikbud nomor 40 tahun 2021 tentang kepala sekolah, dimana kepala sekolah merupakan guru yang di berikan tugas tambahan untuk mengelola satuan pendidikan dan di Permendikbud nomor 40 tahun 2021 ini, untuk menjadi kepala sekolah tidak lagi mengikuti cakep (Calon Kepala Sekolah), Cawas (Calon pengawas) karena Pemerintah sudah menutup kerennya.
” Maka untuk menjadi kepala sekolah kedepan, harus memiliki sertifikat pendidik dan sertifikat guru pengerak ” Ujar Jamaluddin.
Jamaludin menyampaikan, esensi pendidikan kali ini, bagaimana membekali anak didik mampu dan berkompeten hidup didunia nyata dan mampu merubah lingkungan, maka ini lah program guru pengerak.
Sementara itu, Ketua K3S Langkahan, Rusli, S. Pd menyatakan dalam sambutannya, terlaksana kegiatan ini berkat kerja sama semua pihak dan terbentuknya K3S langkahan atas kerja sama kepala sekolah, guru dan tokoh pendidikan di kecamatan langkahan.
” Awalnya kita bergabung dengan K3S Tanah Jambo Aye, tapi dengan berkat kerja keras kita semua dan dukungan dari Kadisdikbud Aceh Utara, Alhamdulillah hari ini kita sudah terbentuk K3S Langkahan ” Ujar Rusli.
Rusli menyebutkan, sekolah SD di Langkahan terdiri dari 14 sekolah Dasar (SD) terbagi di dua gugus, yaitu di gusus pertama di SD N 1 Langkahan, gugus kedua di SD N 10 Langkahan dan kedua gugus tersebut tergabung dengan K3S Langkahan.
Dalam kegiatan tersebut, turut di hadir kadisdikbud Aceh Utara Jamaluddin, S. Sos, M. Pd, Sekdis Dikbud Razali, S. Pd.I, MSP, Kabid Sapras Dikbud, Herman, M. Pd, Korwasda, Drs Jufri M. Pd, para kepala sekolah, pengawas dan para dewan guru.[]