TNI AU Siap Operasikan Airbus A-400M, Pesawat Angkut Strategis yang Perkuat Mobilitas Nasional

- Penulis

Rabu, 29 Oktober 2025 - 00:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA | PELITA NASIONAL — Empat penerbang TNI Angkatan Udara (TNI AU) resmi menuntaskan pelatihan Type Rating Course pesawat Airbus A-400M di International Training Center (ITC) Airbus, Sevilla, Spanyol. Keberhasilan ini menandai langkah penting dalam modernisasi armada angkut strategis Indonesia menjelang kedatangan pesawat A-400M pertama pada 3 November 2025.

Empat penerbang yang menyelesaikan pelatihan intensif tersebut adalah Letkol Pnb Putut Satriya, Mayor Pnb Riki Sihaloho, Mayor Pnb Fathir M. Hadid, dan Kapten Pnb Indra Kusuma N.. Mereka menjalani sesi Full Flight Simulator, Crew Resource Management (CRM), serta Mission Planning & Restitution System — seluruhnya dirancang untuk memastikan kesiapan penuh dalam mengoperasikan pesawat kelas berat ini.

Usai pelatihan di Spanyol, keempat penerbang akan melanjutkan fase Initial Operation Experience (IOE) di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta. Program ini menjadi tahap terakhir sebelum A-400M resmi beroperasi dalam berbagai misi militer maupun kemanusiaan.

Pesawat Airbus A-400M Atlas merupakan salah satu pesawat angkut militer paling canggih di dunia dengan kemampuan membawa beban hingga 37 ton dan jangkauan terbang 8.900 kilometer. Dengan konfigurasi fleksibel, pesawat ini mampu mengangkut pasukan, kendaraan taktis, logistik, bahkan menjalankan misi evakuasi medis dan bantuan bencana.

Menurut Pusat Penerangan TNI (Puspen TNI), pengadaan A-400M adalah bagian dari program modernisasi alutsista dan peningkatan mobilitas strategis nasional, yang tidak hanya memperkuat postur pertahanan udara, tetapi juga meningkatkan efisiensi logistik militer dan non-militer di seluruh wilayah Indonesia.

“A-400M menjadi simbol kesiapan TNI AU dalam menghadapi tantangan mobilitas dan logistik di era modern. Pelatihan di Spanyol memastikan bahwa sumber daya manusia kita siap sejalan dengan kecanggihan teknologi pesawat ini,” ujar Puspen TNI dalam keterangannya, Selasa (28/10/2025).

Dengan hadirnya pesawat ini, Indonesia bergabung dengan jajaran negara-negara seperti Prancis, Jerman, Inggris, dan Malaysia, yang telah lebih dulu mengoperasikan A-400M untuk kebutuhan strategis.

Kedatangan A-400M di Indonesia diharapkan tidak hanya memperkuat daya angkut militer dan logistik nasional, tetapi juga menjadi langkah nyata menuju kemandirian industri pertahanan dan kesiapan menghadapi situasi darurat regional.

Editor: Pelita Nasional

Komentar ditutup.

Follow WhatsApp Channel pelitanasional.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kejaksaan RI Pulihkan Rp 9,8 Miliar Lewat Lelang Barang Sitaan Doni Salmanan
Penandatanganan Deklarasi Penerimaan Timor-Leste ke ASEAN di Kuala Lumpur 2025
Bareskrim Polri Buka Hotline Pengaduan Peredaran Narkoba
Indonesia Tolak Kehadiran Delegasi Israel di Gymnastics World Championships, Kemenpora Jelaskan Dasar Keputusan
Perintah Kapolri dan Kajagung Terindikasi Tak Efektif di Aceh Timur, Dugaan Proyek Mangkrak dan BUMD Sawit
Pelatihan PBD: Langkah Strategis Kepala Sekolah Aceh Utara Membangun Budaya Keputusan Berbasis Data
Polres Aceh Tengah Gencarkan Patroli Malam Demi Wujudkan Kondusifitas Wilayah
Ada Keluhan Soal Pajak atau Bea Cukai? Lapor Langsung ke Nomor Ini!
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 29 Oktober 2025 - 00:43 WIB

Kejaksaan RI Pulihkan Rp 9,8 Miliar Lewat Lelang Barang Sitaan Doni Salmanan

Rabu, 29 Oktober 2025 - 00:20 WIB

TNI AU Siap Operasikan Airbus A-400M, Pesawat Angkut Strategis yang Perkuat Mobilitas Nasional

Senin, 27 Oktober 2025 - 03:00 WIB

Penandatanganan Deklarasi Penerimaan Timor-Leste ke ASEAN di Kuala Lumpur 2025

Jumat, 24 Oktober 2025 - 17:59 WIB

Bareskrim Polri Buka Hotline Pengaduan Peredaran Narkoba

Jumat, 24 Oktober 2025 - 17:50 WIB

Indonesia Tolak Kehadiran Delegasi Israel di Gymnastics World Championships, Kemenpora Jelaskan Dasar Keputusan

Berita Terbaru

Internasional

Gedung Syaitan” di China Bekerja 24 Jam Tanpa Henti

Rabu, 29 Okt 2025 - 01:11 WIB