Terkait Indikasi Kutipan Di Dinas P&K Aceh Utara, MKKS SMP Dan K3S SD Sebut Tidak Ada Kutipan Dana Apapun

- Penulis

Minggu, 26 Maret 2023 - 17:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aceh Utara, (PN) – Terkait dengan beredarnya pemberitaan di salah satu media online yang menyudutkan dunia pendidikan Aceh Utara, dimana semua pemberitaan yang di publikasikan oleh media online tersebut tidak benar alias tidak mendasar.

Menanggapi pemberitaan tersebut, Sulaiman Ketua MKKS SMP yang juga Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Baktiya membantah keras apa yang di beritakan oleh media online tersebut. Dimana menurutnya apa yang di beritakan oleh media online itu semuanya fitnah.

” Kami (Kepsek) semua terkejut saat kami membaca berita di media online itu, karena apa yang di publikasikan oleh media itu semuanya fitnah tanpa ada dasar, karena kami selama ini tidak pernah melakukan pengutipan apapun” Sebut Sulaiman.

Dan terkait adanya pemberitaan bahwa ada pengutipan 10% dana DAK, menurut sulaiman, selama ini dari dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Utara tidak pernah melakukan pengutipan apapun.

” Kalau pengutipan 10 persen dana DAK, itu juga tidak ada dan ini semua informasi yang diberikan kepada media online itu dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab,” tegas Sulaiman.

Kemudian, jelas Sulaiman, pihaknya juga tidak pernah melakukan pengutipan dana sebesar 2 juta setengah melalui kami, kami tidak ada melakukan dan apalagi dikaitkan dengan saya bahwa saya yang ngumpul.

Sulaiman juga sangat menyayangkan terkait pemberitaan media online itu, karena semua yang di tuduh tanpa dasar alias fitnah besar kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Utara, Jamaluddin, S. Sos, M.Pd.

” Nah, terkait adanya tudingan pengutipan oleh dinas lewat kami MKKS untuk rehab kantor Bupati, itupun juga tidak ada kami lakukan pengutipan, jadi mereka ini (Media Online) dari mana mendapatkan semua informasi Hoax itu” ungkap Sulaiman.

Dan yang paling kita sayangkan lagi, sebut Sulaiman, mengenai tudingan adanya pengutipan untuk BPK dan kutipan itu enggak pernah kami lakukan.

” Terkait tudingan adanya pengutipan untuk BPK itu tidak ada dan terkait tudingan pengutipan dana Bos 32.000 per siswa SMP itupun tidak ada, jadi semua yang di beritakan itu tidak benar” ungkap Sulaiman.

Sementara itu, secara terpisah, Ketua K3S Wilayah Syamtalira Bayu, juga koordinator K3S SD Se Aceh Utara, M Yahya saat di konfirmasi terkait semua tudingan yang di beritakan oleh media menyampaikan hal yang sama, karena, menurut dia, selama ini dinas P&K Aceh Utara tidak pernah melakukan pengutipan apapun.

” Jadi, kalau adanya pemberitaan yang menyebutkan setoran 10 % dari DAK untuk kepala Dinas, itu berita bohong, kami saja kepala sekolah tidak pernah memberikan uang apapun ke Dinas,” Ujar Yahya.

Dan menurut Yahya, tudingan yang tidak mendasar itu juga dikaitkan dengan kutipan uang 2 juta untuk sekolah kecil, 2,5 juta sekolah besar dan itu semua tudingan yang tidak benar, karena kami tidak pernah melakukan kutipan itu.

” Apa yang di beritakan oleh media online itu, semuanya tidak benar, apalagi kami di sebutkan di pemberitaan itu, bahwa kami juga melakukan kutipan untuk rehab atau ruang kantor PJ Bupati Aceh Utara, itu juga tidak pernah kami lakukan,” Ungkap Yahya.

Yahya juga menyebutkan, terkait tudingan kutipan untuk BPK, itupun tidak benar, karena kami tidak pernah melakukan pengutipan itu.

” Saya sangat heran dengan oknum wartawan itu, kenapa semua yang dia beritakan, semuanya tidak benar, jadi kami semua heran, dari mana mereka mendapatkan informasi yang tidak benar itu, karena selama ini, kami kepala sekolah tidak pernah menyerahkan kutipan apapun kepada dinas” pungkas Yahya[]

Komentar ditutup.

Follow WhatsApp Channel pelitanasional.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Prajurit TNI Dirikan Tenda Darurat BNPB untuk Korban Banjir di Gampong Kreung Lingka, Langkahan
Pascabanjir di Kabupaten Bener Meriah, Warga Keluhkan Sembako dan Gas LPG Langka
Muspika Paya Bakong Tegaskan Bendungan Keureuto Aman, PT Brantas Abipraya Pastikan Longsor Tak Ganggu Struktur Bendungan
Mengapa Jembatan Darurat Teupin Redeup, Bireun – Lhokseumawe Lambat Selesai
Korban Banjir Aceh Tamiang Butuh Papan dan Perlengkapan Sekolah
Menko Pangan Turun ke Lokasi Banjir Lapang, Ayahwa Dorong Bantuan Hunian Sementara
Akses Darat Terputus, Bantuan ke Alur Jambu Aceh Tamiang Mendesak Disalurkan via Helikopter
Warga Tamiang Memohon Pemda Segera Salurkan Bantuan ke Tiga Desa Terdampak Banjir
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 21 Desember 2025 - 19:59 WIB

Prajurit TNI Dirikan Tenda Darurat BNPB untuk Korban Banjir di Gampong Kreung Lingka, Langkahan

Rabu, 17 Desember 2025 - 14:36 WIB

Pascabanjir di Kabupaten Bener Meriah, Warga Keluhkan Sembako dan Gas LPG Langka

Minggu, 14 Desember 2025 - 23:23 WIB

Muspika Paya Bakong Tegaskan Bendungan Keureuto Aman, PT Brantas Abipraya Pastikan Longsor Tak Ganggu Struktur Bendungan

Minggu, 14 Desember 2025 - 20:51 WIB

Mengapa Jembatan Darurat Teupin Redeup, Bireun – Lhokseumawe Lambat Selesai

Minggu, 14 Desember 2025 - 18:15 WIB

Korban Banjir Aceh Tamiang Butuh Papan dan Perlengkapan Sekolah

Berita Terbaru