Presiden Perintahkan Penyelidikan Tuntas Insiden Kecelakaan dan Demonstrasi Anarkis

- Penulis

Jumat, 29 Agustus 2025 - 23:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PELITANASIONAL | JAKARTA — Presiden Republik Indonesia memberikan pernyataan resmi terkait peristiwa demonstrasi yang terjadi pada malam 28 Agustus 2025, yang sempat memicu tindakan anarkis dan insiden tragis menimpa pengemudi ojek online, almarhum Affan Kurniawan.

Dalam keterangannya pada 29 Agustus 2025, Presiden menyampaikan belasungkawa terdalam atas meninggalnya Affan Kurniawan. “Atas nama pribadi dan Pemerintah Republik Indonesia, saya menyampaikan turut berduka cita dan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya. Pemerintah akan menjamin kehidupan keluarganya, serta memberikan perhatian khusus kepada orang tua, adik, dan kakaknya,” ujar Presiden.

Presiden menegaskan kekecewaannya terhadap tindakan berlebihan petugas dan memerintahkan agar insiden tersebut diusut secara tuntas dan transparan. “Petugas-petugas yang terlibat harus bertanggung jawab. Seandainya ditemukan mereka bertindak di luar kepatutan dan ketentuan yang berlaku, tindakan sekeras-kerasnya sesuai hukum akan diambil,” tegasnya.

Selain itu, Presiden menghimbau masyarakat untuk tetap tenang dan mempercayai pemerintah. Ia juga mengingatkan adanya unsur yang berusaha memanfaatkan situasi untuk menimbulkan huru-hara, yang tidak menguntungkan rakyat maupun bangsa. “Bangsa kita sedang berbenah diri, mengumpulkan tenaga, kekuatan, dan kekayaan untuk bangkit membangun negara yang kuat, sejahtera, serta berhasil mengatasi kemiskinan dan kelaparan. Kita harus waspada dan tidak mengizinkan kelompok yang ingin membuat kerusuhan,” tambahnya.

Presiden menekankan bahwa aspirasi sah masyarakat tetap akan didengar dan ditindaklanjuti. Ia menutup pernyataannya dengan pesan persatuan dan optimisme: “Kita akan menjadi bangsa yang maju, mandiri, dan berdiri di atas kaki sendiri. Terima kasih. Merdeka!”

Komentar ditutup.

Follow WhatsApp Channel pelitanasional.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pascabanjir di Kabupaten Bener Meriah, Warga Keluhkan Sembako dan Gas LPG Langka
Muspika Paya Bakong Tegaskan Bendungan Keureuto Aman, PT Brantas Abipraya Pastikan Longsor Tak Ganggu Struktur Bendungan
Mengapa Jembatan Darurat Teupin Redeup, Bireun – Lhokseumawe Lambat Selesai
Korban Banjir Aceh Tamiang Butuh Papan dan Perlengkapan Sekolah
Menko Pangan Turun ke Lokasi Banjir Lapang, Ayahwa Dorong Bantuan Hunian Sementara
Akses Darat Terputus, Bantuan ke Alur Jambu Aceh Tamiang Mendesak Disalurkan via Helikopter
Warga Tamiang Memohon Pemda Segera Salurkan Bantuan ke Tiga Desa Terdampak Banjir
Pasca Banjir di Aceh, Harga BBM Eceran Melambung Hingga Rp10 Ribu per Setengah Liter
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 17 Desember 2025 - 14:36 WIB

Pascabanjir di Kabupaten Bener Meriah, Warga Keluhkan Sembako dan Gas LPG Langka

Minggu, 14 Desember 2025 - 23:23 WIB

Muspika Paya Bakong Tegaskan Bendungan Keureuto Aman, PT Brantas Abipraya Pastikan Longsor Tak Ganggu Struktur Bendungan

Minggu, 14 Desember 2025 - 20:51 WIB

Mengapa Jembatan Darurat Teupin Redeup, Bireun – Lhokseumawe Lambat Selesai

Minggu, 14 Desember 2025 - 18:15 WIB

Korban Banjir Aceh Tamiang Butuh Papan dan Perlengkapan Sekolah

Sabtu, 13 Desember 2025 - 21:35 WIB

Menko Pangan Turun ke Lokasi Banjir Lapang, Ayahwa Dorong Bantuan Hunian Sementara

Berita Terbaru