PELITANASIONAL | LHOKSUKON– Pemerintah Kabupaten Aceh Utara menggelar pelantikan dan pengukuhan serentak bagi enam 6 Imum Mukim, 5 Pejabat geuchik dan 10 Geuchik difinitif dari berbagai gampong dalam wilayah Aceh Utara, Selasa, 6 Agustus 2025. Acara berlangsung khidmat di Aula Kantor Bupati Aceh Utara dan turut dihadiri Sekretaris Daerah A. Murtala, jajaran Forkopimda, tokoh adat, tokoh masyarakat, serta ratusan tamu undangan.
Pelantikan dilakukan langsung oleh Bupati Aceh Utara, Ismail A. Jalil, SE, MM, yang diwakili oleh Sekda A. Murtala untuk membacakan amanat bupati. Dalam sambutannya, Bupati menekankan pentingnya peran strategis Imum Mukim dan Geuchik sebagai ujung tombak pemerintahan gampong dalam menyukseskan pelayanan publik, pembangunan, serta menjaga persatuan masyarakat.
“Jagalah komunikasi yang baik dengan seluruh elemen, tokoh adat, tokoh agama, dan pemuda. Hindari perpecahan dan perbedaan pendapat yang dapat menghambat pembangunan,” ujar Bupati melalui sambutan yang dibacakan Sekda.
Ia juga menyoroti pentingnya pengelolaan anggaran desa secara transparan dan akuntabel. Menurutnya, masih sering ditemukan laporan atau keluhan masyarakat, baik langsung maupun di media sosial, mengenai penyimpangan penggunaan dana desa.
“Pengelolaan dana gampong harus sesuai aturan. Jangan sampai dana yang seharusnya untuk kemaslahatan justru diselewengkan. Jangan kecewakan rakyat,” tegasnya.
Sebagai langkah penguatan tata kelola desa, Bupati mendorong agar setiap mukim dan geuchik aktif mengikuti forum-forum pengajian bulanan di kecamatan sebagai wadah membangun diskusi keagamaan dan sosial bersama unsur pemerintahan lainnya.
“Forum pengajian bulanan akan menjadi media konsolidasi antara camat, imum mukim, geuchik, dan lembaga lainnya dalam menyampaikan berbagai permasalahan serta mencari solusi bersama,” ujarnya.
Pelantikan ini juga menjadi bagian dari visi-misi Pemerintah Kabupaten Aceh Utara untuk mewujudkan daerah yang sejahtera, bermartabat, dan berkelanjutan, dengan menekankan nilai-nilai religius dan pemberdayaan masyarakat berbasis kearifan lokal. Dalam sesi pelantikan, para pejabat yang dilantik mengucapkan sumpah jabatan
IMUM MUKIM
- Badlisyah Imum Mukim Seuleumak Barat, Kecamatan Tanah Luas
- Amarullah Imum Mukim Kemukiman Mbang, Kecamatan Syamtalira Bayu
- Budiman Imum Mukim Kemukiman Kareung, Kecamatan Syamtalira Bayu
- Muhammad Nasir, S.IP Imum Mukim Kemukiman Alue Le Puteh, Kecamatan Baktiya
- Abd. Hanan Arba Imum Mukim Kemukiman Panteu Breuh, Kecamatan Baktiya
- Abdur Radak Imum Mukim Seunuddon, Kecamatan Seunuddon
GEUCHIK DIFINITIF
- Mukhtaruddin Geuchik Gampong Beunot, Kemukiman Mancang
- Syukri Geuchik Gampong Babah Lueng, Kemukiman Beureughang, Kecamatan Syamtalira Bayu
- Fadli Geuchik Gampong Lhok Iboih, Kemukiman Sampoiniet, Kecamatan Baktiya Barat
- Jasmadi Geuchik Gampong Cot Murong, Kemukiman Buwah
- Mursyid Geuchik Gampong Seuneubok Punti, Kemukiman Keude Simpang Keuramat, Kecamatan Baktiya Barat
- Muhammad Yusuf Geuchik Gampong Pulo Drien Beukah, Kemukiman Tunong 2, Kecamatan Nisam
- Amrizal, SE Geuchik Gampong Guha Uleue, Kemukiman Keude Krueng, Kecamatan Meurah Mulia
- Abdullah (tidak disebutkan nama gampong, hanya disebut Kecamatan Kuta Makmur)
- Saifuddin Geuchik Gampong Trieng, Kemukiman Beurandang
- Zahrul Fauzi, S.Kep Geuchik Gampong Blang Talon, Kemukiman Buloh Blang Ara, Kecamatan Cot Girek
PENJABAT (PJ) GEUCHIK
- Ramli Ismail Penjabat Geuchik Gampong Ulee Tanoh, Kemukiman Jrat Manyang, Kecamatan Tanah Pasir
- Saifuddin Penjabat Geuchik Gampong Cempeudak, Kemukiman Buloh Blang Ara, Kecamatan Kuta Makmur
- Muyassir, S.Pd.I Penjabat Geuchik Gampong Tanoh Ance, Kemukiman Mane, Kecamatan Muara Batu
- Drs. Muslim Penjabat Geuchik Gampong Kuta Meuligoe, Kemukiman Sawang Utara, Kecamatan Sawang
- Muhammad Nasir Penjabat Geuchik Gampong Alue Entok, Kemukiman Seuleumak, Kecamatan Matang kuli.
yang dipandu oleh rohaniwan sesuai dengan syariat Islam. Kemudian acara dilanjutkan dengan penyerahan Surat Keputusan secara simbolis kepada perwakilan Imum Mukim dan Geuchik oleh Bupati, Sekda, dan sejumlah pejabat terkait.
Acara berlangsung tertib dan penuh antusiasme dari masyarakat yang hadir, menandai semangat baru dalam memperkuat struktur pemerintahan desa serta mempercepat pembangunan yang merata dan berkelanjutan di Aceh Utara.
