PELITANASIONAL.COM | LHOKSUKON— Dugaan pencurian hewan ternak milik warga Gampong Blang Nibong dan kawasan Sawang, Aceh Utara, berakhir tragis pada Kamis petang, 3 Juli 2025. Sebuah mobil minibus putih BL 1256 NM yang ditumpangi sejumlah pemuda terjun ke dalam tambak di Gampong Ketapang, Kecamatan Tanah Pasir, sekitar pukul 18.15 WIB.
Satu pelaku, Rianda Putra (27), warga Gampong Ketapang, meninggal dunia di lokasi akibat terjepit di sisi kanan mobil, tepat di kursi sopir, saat kendaraan terguling dan tenggelam sebagian. Jenazah korban telah dimakamkan pada Jumat 4 Juli 2025.
Satu pelaku lainnya, M. Nadir, mengalami luka di pelipis akibat dipukul warga saat dievakuasi. Ia dilarikan ke Puskesmas Tanah Pasir, lalu dibawa ke Polres Aceh Utara. Dari hasil penyelidikan, M. Nadir pernah terlibat dalam kasus pencurian serupa dan merupakan residivis.
Satu pelaku lain masih buron, diduga melarikan diri ke arah tambak setelah insiden.
Kejadian bermula saat Panglima Laot Gampong Kuala mencurigai gerak-gerik mencurigakan dari mobil pelaku yang terlihat bolak-balik mundur di dekat area tambak. Ketika dihampiri, para pelaku panik dan mengejar Panglima Laot dengan tancap gas, diduga untuk menakut-nakuti atau melarikan diri. Namun, mobil tersebut menghantam gundukan tanah, tergelincir ke kiri, oleng ke kanan, lalu terguling ke dalam tambak.
“Pas didekati Panglima Laot, mobil itu malah ngebut mau kejar. Tapi kena gondokan tanah, langsung oleng ke kanan dan jatuh ke tambak,” kata seorang warga yang menyaksikan kejadian.
Kapolres Aceh Utara AKBP Nanang Indra Bakti, melalui Kapolsek Tanah Pasir AKP Fauzan, menyatakan bahwa selain evakuasi korban dan pengamanan lokasi, polisi juga telah mengamankan barang bukti berupa satu unit mobil BL 1256 NM serta tiga ekor kambing dan satu ekor biri-biri yang diduga hasil curian.
“Hewan ternak tersebut saat ini masih diamankan di Mapolsek Tanah Pasir sebagai barang bukti. Proses penyelidikan masih terus berjalan,” ujar AKP Fauzan.
Pihak kepolisian kini mendalami keterkaitan pelaku dengan laporan kehilangan ternak dari warga Blang Nibong dan Sawang, serta memburu satu pelaku lain yang kabur.
Peristiwa ini menjadi bahan perbincangan hangat di kalangan warga sekitar lokasi kejadian, yang terus berdatangan hingga malam hari. Polisi juga mengimbau warga yang sempat mengambil barang dari dalam mobil seperti tip dan baterai agar segera mengembalikannya secara sukarela.