BANDUNG | PELITA NASIONAL – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menggelar Apel Kesiapsiagaan Menghadapi Musim Penghujan serta Kesiapsiagaan Infrastruktur Jalan Tol dan Jalan Nasional jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026, di Bandung, Selasa (4/11/2025). Apel dipimpin langsung oleh Menteri PU, Dody Hanggodo, dan diikuti secara hybrid oleh jajaran pimpinan tinggi madya dan pratama, Kepala Balai Besar/Balai se-Indonesia, serta perwakilan BMKG dan BNPB.
Menteri Dody menegaskan apel ini menjadi momentum konsolidasi besar seluruh jajaran Kementerian PU untuk memastikan infrastruktur tetap tangguh, aman, dan siap menghadapi cuaca ekstrem serta lonjakan arus mobilitas masyarakat menjelang Nataru dan Mudik Lebaran 2026. “Kita bukan sekadar apel siaga. Hari ini kita meneguhkan jati diri sebagai penjaga urat nadi bangsa. Tugas kita memastikan kehidupan tetap mengalir bahkan di tengah badai dan kepadatan layanan puncak,” kata Menteri Dody.
Dalam arahannya, Menteri Dody menekankan tiga pilar utama kesiapsiagaan nasional. Pilar pertama adalah infrastruktur dan keselamatan publik, termasuk pemeriksaan menyeluruh bendungan, sungai, drainase, jembatan, serta jalan nasional. Menteri Dody menekankan pentingnya cek volume waduk, pintu pelimpah, serta kesiapan fasilitas jalan dan rest area, bahkan pemanfaatan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) jika diperlukan.
Pilar kedua adalah komando terpadu dan teknologi respon cepat, dengan satu komando dari pusat hingga lapangan serta pemanfaatan pemetaan risiko dan laporan real-time. Pilar ketiga adalah kolaborasi lintas lembaga dengan BNPB, BMKG, Kementerian Perhubungan, TNI-Polri, dan pemerintah daerah untuk memastikan efektivitas aksi lapangan.
Menteri Dody menegaskan kesiapsiagaan ini menjadi langkah strategis menjaga kelancaran mobilitas masyarakat, sekaligus memastikan infrastruktur Indonesia tetap aman menghadapi musim penghujan dan puncak Nataru 2025/2026.






