Aceh Utara (PN) – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) JASA Aceh berkolaborasi dengan KPA dan Partai Aceh (PA membangun rumah layak huni untuk keluarga Muslim dan Nurlina di Desa Langkahan Kecamatan Langkahan, Aceh Utara
Muslim dan Nurlina merupakan fakir-miskin dan tidak mempunyai tempat tinggal bersama anak-anaknya, dimana Pasutri (Pasangan suami istri) itu memiliki empat orang anak, ketiga anaknya mengindap penyakit.
Pembina JASA Aceh, M Jhoni Kepada Wartawan menyampaikan awalnya pihak mereka mendapatkan informasi dari rakan KPA yang ada di Langkahan, yang bahwa ada Saudara kita di sini kehidupannya sangat memperihatinkan.
” Setelah kita mendapatkan informasi itu, kami atas nama JASA, KPA dan PA meninjau langsung ke tempat tinggal pasutri bersama anaknya ” Kata M. Joni.
Jhoni menyebutkan, begitu tiba ditempat tinggal pasutri bersama anaknya, kita lihat sangat memperihatinkan, sehingga kami terus berupaya bagaimana anak-anak ini yang masih balita jangan lagi tidur dibawah angin.
” Karena, kalau hujan mereka jangan kehujanan lagi, maka hari ini alhamdulillah dengan izin Allah SWT kami membangun tempat tinggal untuk mereka dan mudah-mudahan ini bisa meringankan beban mereka,” ujar Jhoni yang turut di dampingi oleh Ketua Umum JASA Aceh, Bukhari, SE, Sekjend JASA dan Ketua JASA Aceh Utara.
Jhoni juga minta kepada semua pihak baik pemerintah agar memperhatikan masyarakat fakir-miskin di Aceh, khususnya Aceh Utara.
” Keluarga Bang Muslem ini memiliki empat orang anak, dari empat orang anak mereka tiganya mengindap penyakit, ada yang bengkak jantung, rabon mata, dan tumor, cuma satu yang normal,” Jelas Jhoni.
Jhoni minta kepada pemerintah agar ada perhatian khusus dari pihak dinas kesehatan, bagaimana caranya, tolonglah, jemput anak-anak ini dan berikan pengobatan yang layak untuk mereka.
Sementara, Nurlina yang didampingi oleh suaminya, Muslim sangat berterimakasih kepada JASA, KPA dan PA, yang telah membantu keluarganya membangun rumah yang layak huni.
” Saya meminta kepada masyarakat untuk berdoa kesembuhan anak kami,” ujar Nurlina dengan berlinang air mata.
Sementara itu, Ketua Jaringan Anek Syuhada Aceh (JASA) Bukhari melalui Sekjen, Rafi Zulkhairi berharap kepada Nurlina dan suaminya agar rumah yang dibangun oleh JASA, KPA dan PA agar dijaga dan dirawat.
” Kita berharap rumah yang kita bangun ini menjadi tempat beribadah dan jangan pernah meninggalkan sholat lima waktu” tungkas Rafi sapaan akrapnya.