Aceh Utara — Bencana banjir yang melanda Kabupaten Aceh Utara sejak 22 November hingga 2 Desember 2025 mencatat dampak terburuk dalam satu dekade terakhir. Berdasarkan laporan resmi rekapitulasi sementara BPBD Aceh Utara pada Selasa, 2 Desember 2025 pukul 18.00 WIB, banjir besar ini telah menenggelamkan puluhan ribu rumah, menelan korban jiwa, dan merusak berbagai fasilitas vital.
Korban Terendam dan Pengungsi Membludak
BPBD Aceh Utara melaporkan 56.638 kepala keluarga (163.985 jiwa) terdampak langsung dengan rumah terendam air. Sementara itu, jumlah warga yang terpaksa mengungsi mencapai 34.506 KK atau 115.018 jiwa yang tersebar di sedikitnya 447 titik lokasi pengungsian di seluruh wilayah kabupaten.
Korban Jiwa Meningkat
Tragedi ini juga menimbulkan korban manusia dalam jumlah signifikan:
Meninggal dunia: 112 orang
Hilang: 118 orang
Luka-luka: 2 orang
Ibu hamil terdampak: 198 orang
Balita: 1.251 orang
Lansia: 1.687 orang
Penyandang disabilitas: 54 orang
Tim SAR, relawan, dan petugas BPBD terus berupaya melakukan pencarian terhadap warga yang hilang meski cuaca ekstrem masih menghambat operasi.
Rumah dan Lahan Pertanian Rusak Parah
Data BPBD mencatat 34.526 rumah terendam banjir. Belum tersedia data pasti mengenai rumah yang hilang akibat arus deras.
Sektor pertanian dan perikanan juga terdampak parah:
Sawah terendam: 12.782 hektare
Tambak terdampak: 10.653 hektare
Kerusakan luas ini diperkirakan akan memengaruhi produksi pangan daerah dalam beberapa bulan ke depan.
Kerusakan Infrastruktur Meluas
Banjir juga merusak berbagai infrastruktur utama:
Jalan rusak: 106 ruas
96 rusak berat
10 rusak sedang
Irigasi: 12 DI
6 rusak berat
6 rusak sedang
Tanggul sungai DIT: 8 titik rusak sedang
Jembatan: 64 titik
22 rusak berat
42 rusak sedang
Longsor: 37 unit
32 rusak berat
5 rusak sedang
Terjadi di 30 titik
Fasilitas Pendidikan dan Keagamaan Turut Lumpuh
Kerusakan fasilitas pendidikan tercatat sangat besar:
Sekolah rusak berat: 246 unit
Sekolah rusak sedang: 80 unit
Sekolah rusak ringan: 12 unit
Alat peraga pendidikan rusak: 923 set
Mobiler sekolah: 1.751 set rusak
Alat TIK: 1.720 unit rusak
Alat laboratorium: 560 set
KIT IPA: 1.651 set
Buku: 25.000 eksemplar rusak
Rumah ibadah juga tak luput dari terjangan banjir:
Masjid/Meunasah: 26 rusak ringan, 16 rusak sedang
Dayah/Pesantren: 16 rusak ringan, 10 rusak berat

BPBD: Ini Bencana Terbesar 2025
BPBD Aceh Utara menyebut bencana kali ini sebagai salah satu yang terluas dalam sejarah daerah tersebut. Pemerintah daerah bersama TNI, Polri, relawan kemanusiaan, dan masyarakat terus melakukan evakuasi, distribusi logistik, dan pendataan lanjutan.
Hingga berita ini diturunkan, Barang logistik bantuan malam ini terus di kirim ketitik pengungsian.






